Selasa, 11 Juni 2013
Untukmu Sang Pemilik Hati
oleh: sutihat rahayu suadhi
 |
| tawon |
Untukmu sang pemilik hati
kini kita tak bersama lagi
waktuku telah habis
semuanya tak mampu kupatahkan
kini aku tersungkur dan terbujur
dimalam yang kumuh
ambisiku tak mampu melawan takdirku,
semuanya berjalan seperti garis pena
yang melekat pada kertas gading
yang menyeretku pada kehendaknya,
semuanya tak harus kau mngerti
tapi aku tetap harus pergi
meninggalkan cerita yang baru saja ku toreh dalam lencanamu,
maafkan aku dan takdirku,
kau tak perlu menabuh buih kesedihan
atau terus membungkus tubuhmu dengan kain hitam
itu hanya akan membuatku semakin tercabik,
dan seolah menghentikan
langkahku yang kian mantap.
kau hanya harus tau
aku tak pernah benar-benar pergi meninggalkanmu
aku akan tetap menjadi pelindung dan penjagamu,
seperti cahaya orion
yang akan setia menemanimu dalam gelap
diruang sunyi
buku itu telah selesa kutulis
dan minta kau tutup
kini aku akan berlayar
menapaki lautan tak berbatas
diiringi sejuta pasir pesisir; guguran dedaunan
aku mohon.....
tak perlu ada tangis
tatkala takdir
memutuskanku untuk pergi..
semampuku akan menjadikanmu batas kenangan
menjadikanmu alasanku tetap tersenyum
dalam dunia yang tak lagi sama ,
aku kan tetap merindukanmu...
